Penjurian BIA 2009 Dimulai

Akhirnya hari yang ditunggupun datang. Mengerucutkan karya yang masuk, babak penjurian Djarum Black Innovations Awards (BIA) dimulai, Jumat (17/4). Bertempat di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, acara yang dimulai tepat pukul 10.00 WIB ini memang menguak catatan tersendiri. Dengan total 806 karya yang memenuhi syarat dan ketentuan, penjurian BIA 2009 cukup berjalan alot, ketat, dan yang jelas syarat kompetensi nilai yang tinggi.

Hadir sebagai juri adalah nama-nama besar seperti Nicholas Saputra, Bre Redana, Sigi Wimala, Yoris Sebastian, Diana Mochdie, dan Leonard Theosubrata. Nama yang terakhir merupakan juri baru dalam BIA setdelah tahun sebelumnya sempat jadi pembicara di BIA Goes to Campus lewat alat inovatifnya berlabel accupunto. Sedianya penjurian BIA 2009 akan dilakukan oleh 7 orang termasuk didalamnya ialah Andi Darmawan namun karena satu dan lain hal ia tidak bisa hadir dan memberi penilaian seputar ajang yang sarat ide kreasi ini.

Sebenarnya angka 806 merupakan penyusutan dari 1700 karya terdaftar dan 1400 karya tersortir yang masuk ke meja ruang rupa. Peningkatan kuantitas jelas jadi cerminan kalau BIA telah mendapat tempat dihati para pemerhati dan antusias pecinta desain produk. Lewat perwakilan juri yang kredibel diharapkan tahapan BIA 2009 akan menemukan 50 karya yang tepat untuk kemudian bcersain jadi 20 finalis dan mendapatkan 4 juara plus 1 pemenang karya favorit. [mot/blackinnovationsawards.com]